Pompanua, bone. Bongkarnews.id — Proyek rabat beton di jalan Ahmad Yani, Kelurahan Pompanua, kecamatan Ajangale, kabupaten Bone menjadi sorotan masyarakat setempat. Proyek ini dua kali dikerjakan, memunculkan dugaan ketidakwajaran dalam pengelolaan anggaran dana kelurahan. 10 Desember 2024.
Beberapa warga mengungkapkan bahwa proyek tersebut sebelumnya telah dikerjakan. Namun, pada tahun ini, proyek kembali dikerjakan.
“Kami melihat ada kejanggalan proyek rabat beton ini kemarin sudah dikerjakan dan baru tahun ini selesai dikerja,,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Masyarakat meminta Aparat Penegak Hukum (APH) untuk turun tangan menyelidiki dugaan ini. Mereka berharap ada transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran dana kelurahan untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan dana yang merugikan masyarakat.
Lembaga Poros Rakyat Indonesia juga angkat bicara terkait masalah ini. Menurutnya, perlu ada klarifikasi dari pihak kelurahan mengenai anggaran tersebut.
“Kami hanya ingin kepastian bahwa anggaran kelurahan benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, pihak kelurahan belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan tersebut.
Diharapkan, investigasi lebih lanjut dapat memberikan kejelasan mengenai penggunaan anggaran proyek rabat beton yang ada di kelurahan Pompanua.
Masyarakat menegaskan, jika dugaan ini terbukti benar, mereka meminta pihak berwenang memberikan sanksi tegas kepada oknum yang terlibat. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan dana kelurahan.
